Bagi pecinta kuliner, Resep Cake Tape Kukus menjadi salah satu pilihan yang tak boleh dilewatkan. Hidangan tradisional ini menawarkan perpaduan rasa manis dan tekstur lembut yang memanjakan lidah.

Dalam panduan ini, kami akan mengupas tuntas resep klasik ini, mulai dari bahan-bahan yang digunakan hingga teknik mengukus yang tepat. Temukan tips dan variasi resep yang akan membantu Anda menciptakan Cake Tape Kukus yang sempurna untuk setiap kesempatan.

Bahan-Bahan Resep: Resep Cake Tape Kukus

Cake tape kukus merupakan kudapan tradisional yang memiliki tekstur lembut dan manis. Untuk membuat cake tape kukus yang lezat, diperlukan bahan-bahan yang tepat.

Berikut adalah bahan-bahan yang umumnya digunakan dalam resep cake tape kukus:

Tabel Bahan-Bahan, Resep cake tape kukus

Cara Membuat

Proses pembuatan cake tape kukus terbilang mudah dan tidak membutuhkan banyak waktu. Berikut ini adalah langkah-langkah pembuatannya secara bertahap:

Bahan-bahan

• Tepung terigu protein sedang: 250 gram
• Gula pasir: 200 gram
• Tape singkong, kukus dan haluskan: 250 gram
• Telur: 2 butir
• Susu cair: 125 ml
• Mentega, lelehkan: 100 gram
• Baking powder: 1 sendok teh
• Vanili bubuk: 1/2 sendok teh

Langkah-langkah Pembuatan

1. Campurkan tepung terigu, gula pasir, baking powder, dan vanili bubuk dalam sebuah wadah.
2. Dalam wadah terpisah, kocok telur dan susu cair hingga tercampur rata.
3. Masukkan campuran telur dan susu ke dalam campuran tepung terigu sambil diaduk hingga rata.
4. Tambahkan tape singkong yang sudah dihaluskan dan aduk hingga tercampur rata.
5. Terakhir, masukkan mentega leleh dan aduk hingga adonan tercampur rata.
6. Tuang adonan ke dalam loyang yang sudah diolesi mentega dan ditaburi tepung terigu.
7. Kukus adonan selama 30-35 menit atau hingga matang.
8. Setelah matang, angkat cake tape kukus dari loyang dan biarkan dingin sebelum dipotong-potong dan disajikan.

Teknik Mengukus

Mengukus adalah teknik memasak yang penting untuk menghasilkan cake tape kukus yang sempurna. Berikut adalah panduan langkah demi langkah tentang teknik mengukus yang tepat:

Alat dan Bahan

• Dandang atau kukusan
• Air
• Cetakan kue
• Kain lap bersih

Langkah-Langkah

1. Tuang air secukupnya ke dalam dandang atau kukusan.
2. Letakkan cetakan kue yang sudah diolesi mentega di atas dandang.
3. Tutup dandang rapat-rapat dengan kain lap bersih untuk mencegah uap air masuk ke dalam cetakan.
4. Nyalakan api sedang dan kukus selama waktu yang ditentukan dalam resep (biasanya sekitar 20-30 menit).
5. Untuk menguji kematangan, tusuk bagian tengah cake dengan tusuk gigi. Jika tusuk gigi keluar bersih, berarti cake sudah matang.

Variasi Resep

Cake tape kukus memiliki banyak variasi resep yang bisa dicoba untuk menambah cita rasa dan tampilannya. Variasi ini dapat berupa penambahan topping, isian, atau bahkan modifikasi bahan dasar.

Topping

• Kelapa Parut: Topping klasik yang menambah tekstur renyah dan aroma harum pada cake.
• Keju Parut: Topping yang gurih dan asin, cocok untuk mereka yang menyukai rasa manis dan asin.
• Kismis: Topping yang manis dan kenyal, memberikan rasa buah pada cake.
• Meses: Topping warna-warni yang disukai anak-anak, menambah tampilan ceria pada cake.

Isian

• Tape Singkong: Isian klasik yang menambah rasa manis dan legit pada cake.
• Keju: Isian yang gurih dan asin, menyeimbangkan rasa manis cake.
• Cokelat: Isian yang manis dan kaya rasa, memberikan sentuhan mewah pada cake.
• Buah-buahan: Isian yang menyegarkan dan sehat, memberikan warna dan rasa alami pada cake.

Tips dan Trik

Untuk menghasilkan cake tape kukus yang sempurna, ikuti tips dan trik berikut:

Kunci keberhasilan membuat cake tape kukus terletak pada penggunaan bahan berkualitas tinggi, pengukuran yang tepat, dan teknik mengukus yang benar.

Bahan Berkualitas

Gunakan tepung terigu protein tinggi untuk menghasilkan tekstur yang kenyal dan mengembang. Pastikan tepung tidak berbau apek atau tengik.

Pilih gula pasir halus agar mudah larut dan menghasilkan tekstur yang lembut.

Gunakan santan kental yang segar dan tidak berbau asam. Santan yang berkualitas baik akan menghasilkan aroma dan rasa yang gurih.

Pengukuran Tepat

Takar semua bahan dengan tepat menggunakan timbangan digital atau sendok takar. Pengukuran yang tidak tepat dapat mempengaruhi tekstur dan rasa cake.

Teknik Mengukus

Gunakan kukusan yang bersih dan berukuran cukup besar untuk menampung loyang cake. Isi kukusan dengan air secukupnya, sekitar 2-3 cm.

Bungkus tutup kukusan dengan kain bersih untuk mencegah uap air menetes ke dalam cake.

Kukus cake selama waktu yang ditentukan dalam resep. Jangan membuka tutup kukusan selama proses mengukus karena dapat menyebabkan cake mengempis.

Tips Tambahan

• Untuk mendapatkan warna kuning keemasan yang cantik, tambahkan sedikit kunyit bubuk ke dalam adonan.
• Untuk memperkaya rasa, tambahkan ekstrak pandan atau vanila ke dalam adonan.
• Jika cake terlalu basah, kukus selama beberapa menit lagi. Sebaliknya, jika cake terlalu kering, kurangi waktu mengukus.

“Cake tape kukus yang sempurna harus memiliki tekstur yang kenyal, lembut, dan beraroma gurih.”- Chef Farah Quinn

Penyajian dan Penyimpanan

Cake tape kukus dapat disajikan dengan berbagai cara agar lebih menggugah selera dan memperpanjang kesegarannya.

Penyajian

• Potong cake menjadi potongan persegi atau segitiga yang rapi.
• Taburi dengan gula halus atau parutan kelapa untuk menambah rasa manis dan tekstur.
• Sajikan dengan saus manis seperti vla vanila atau saus cokelat untuk menambah kelembapan dan rasa.
• Gunakan cetakan kue yang unik untuk membuat cake tape kukus dengan bentuk yang menarik.

Penyimpanan

Untuk menjaga kesegaran cake tape kukus, ikuti tips berikut:

• Simpan cake dalam wadah kedap udara pada suhu ruangan hingga 3 hari.
• Untuk penyimpanan lebih lama, masukkan cake ke dalam lemari es hingga 1 minggu.
• Panaskan kembali cake dalam microwave atau oven dengan suhu rendah sebelum disajikan.

Kesimpulan Akhir

Dengan mengikuti resep dan tips yang telah dibagikan, Anda akan dapat menyajikan Cake Tape Kukus yang lezat dan menggugah selera. Hidangan ini tidak hanya memanjakan lidah tetapi juga menjadi bukti kekayaan kuliner Nusantara yang patut dilestarikan.